ARD-NEWS .Com. Jakut- Pilkada Jakarta telah usai namun masih tersisah suasana batin yang terus bertanya- tanya, menerangkan sebuah fakta pada saat pencoblosan berlangsung pasalnya dari tim relawan 01 yang mendapatkan tugas selaku saksi di beberapa TPS menunjukkan sikap yang mencurigakan.
Sikap tersebut tidak belaku ramah kepada sesama tim relawan dari 01 Ridwan – Suswono melainkan sikap keramahan kepada tim relawan 03 peristiwa ini saat berlangsungnya para tim relawan O3 Pram -Rano datang ke TPS.
Diduga kuat oknum petugas relawan dari partai yang gabung di tim 01 terkesan masih terpengaruh pada figurnya Anis Baswedan.
Wakil ketua Tim relawan Pers Ridwan Kamil-Suswono Jakarta utara saat pantau beberapa TPS melihat sikap tim relawan 01 terkesan kasar,mara- mara kepada sesama tim relawan ridwan-suswono ,kejadian tersebut ,nampak pada jam istrahat di mana tim dari partai pendukung 01 di larang masuk dalam ruangan namun pada saat tim relawan 03 di persilahkan untuk masuk dalam ruangan dengan penuh leluasa,hal tersebut di lakukan oleh tim relawan dari oknum partai yang mendukung 01 di penjaringan ,Kecamatan penjaringan Jakarta Utara .pungkasnya.
Tambahnya lagi ada temuan terkait pembagian sembako murah yang tidak melibatkan struktur di bagi secara diam-diam di lakukan oleh partai koalisi Rido di Katong 01 namun faktanya suara di tempat tersebut dari Paslon 03 yang unggul”.Paparnya.
“jika tim relawan pada tingkat strukturnya masih di pegang oleh orang- orang dari tim relawan yang masih terbayang-bayang figur Anis Baswwdan diprediksikan suarah 01 sulit untuk menang.tegasnya
Kepada media.jumaat .29/11/2024.
Masih dengan Habibah intinya, para tim tersebut tidak merangkul sesama tim 01 melainkan sangat ramah kepada tim relawan 03 tentunya patut di curigai.
Lanjutnya lagi sekedar masukan pak saeful ketua DPW dan para petinggi PBB kalau masih di pegang semua struktur Pilgub oleh orang-orang yang seperti itu yakin akan anjlok .
Kalau bisa partai Gerindra saja yang pegang semua struktur biar suara aman buat jagoan kita Paslon No1.Ungkap Habibah via WhatsApp kepada petinggi PBB.(Tim).