ARD-NEWS.Com-Jakarta II Menteri Agama Menghimbau agar jajarannya tidak menerima apa yang bukan Haknya. Kebiasan memberi amplop menjadi budaya dikalangan oknum pejabat Pemerintah. Kasihan yang dibawah. Sama seperti Penjajah yang datang menjajah orang lemah. Takutlah akan Tuhan. Hidup kita sementara dan Sebentar.
Tuhan Sedang Melihat apa yang kita buat.
Prof.Dr.KH. Nasaruddin Umar, MA (Imam Besar Masjid Istiqlal), kini Menteri Agama ,di hadapan jajarannya “jangan memberikan pimpinan yang bukan haknya,kalau honor ceramah ok lah.
Kepada Kanwil jangan memberatkan tugas Kandepag dan juga Kandepag jangan memberatkan kepada KUAnya,kasian mareka KUA itu uang recehan kumpul-kumpul sekali Kandepag turun ya potong ayam,di tambah lagi amplop,pada hal lebih banyak uang kita .Pada kesempatan ini saya sampaikan jangan memberi apapun kepada Mentri yang bukan haknya.1/12/2024.
Kalau ada yang memberikan bukan haknya Mentri saya akan kembalikan ke KPK.tegasnya
Cukup gaji kita yang halal dan tidak akan mengalir darah haram di dalam tubuh kita,dari pada kita belih baju dengan uang hasil korupsi 40 hari sholat kita gak di terimah oleh Allah SWT.
Firman Allah SWT yang artinya : semua darah yang mengalir dari barang yang haram ,itu hanya bisa di bersihkan oleh api neraka.
Jadi diharapkan berubah lah jalan pikiran kita menghadap kehidupan ini,berapa lama sih kita akan hidup,anak-anak kita sudah cukup untuk apa kita korupsi ,mau kasih siapa kita korupsi.tanya Mentri Agama Nasaruddin Umar.
Hidup ini untuk apa sih,ya kalau Tuhan Allah SWT memberikan umur 70 th pada umumnya kita kurang dari 70 th tingkat harapan hidup kita.
1 hari di akhirat sama dengan lamanya 1000 tahun hidup di dunia,jadi kita hanya butuh satu setengah jam.Apakah kita harus mempertaruhkan kehidupan yang abadi di akhirat hanya dengan kenikmatan satu setengah jam tersebut.?
Jadi kalau kita berfikir sehat kita berani tolak terhadap sogokan , dari lubuk hati yang paling dalam memohon kepada sahabat-sahabat semua ,mari kita ciptakan,menjadi teladan di lingkungan kita,lupakan masa lampau hari ini ada hari suci buat kita semuanya.Ajak Imam Besar Masjid Istiqlal.(ARD).
